THE DEFINITIVE GUIDE TO REFORMASI INTELIJEN INDONESIA

The Definitive Guide to reformasi intelijen indonesia

The Definitive Guide to reformasi intelijen indonesia

Blog Article

, Indonesia masih memiliki banyak sasaran yang bisa menjadi simbol dari eksistensi asing/barat. Kedua

DENPASAR – Dalam dunia pengintaian atau penyusupan, dahulu kita mengenal istilah “Telik Sandi”. Istilah ini berasal dari bahasa Indonesia dan dikenal pada zaman kerajaan-kerajaan, di mana Telik Sandi adalah sebutan untuk mata-mata kerajaan yang bertugas mengawasi kerajaan-kerajaan lain.

 Beforehand during this yr, there have been seven terror attacks and threats confronted by LBH in various offices.

Secara etimologis, otonomi daerah merupakan serapan bahasa asing yaitu berasal dari bahasa Yunani. Car artinya ‘sendiri’ dan namous berarti ‘hukum’. Berarti otonomi daerah adalah kawasan yang memiliki hukum tersendiri. Kemudia pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), otonomi daerah adalah diberi pengertian sebagai hak, wewenang dan kewajiban daerah untuk mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Otonomi daerah seluas-luasnya merupakan istilah yang sering disuarakan oleh banyak orang terutama para akademisi. Otonomi daerah bukan hal baru bagi Indonesia. Jika melihat catatan sejarah, dapat terlihat perjalanan peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang otonomi daerah dari masa kolonial Belanda hingga Indonesia merdeka. Menurut Amrin Banjarnahor (2013), kolonial Belanda memberikan wewenang pada beberapa daerah untuk mengatur rumah tangganya sendiri, terutama untuk daerah-daerah jajahan di Pulau Jawa.

Limitations to institution of overseas foundations, which include essential “Secure” partnership with neighborhood foundation.

The 2011 Intelligence Legislation incorporates numerous content articles open up to multiple interpretations, which CSOs declare violate and override the Law on General public Freedom of knowledge of 2008. Such as, the Intelligence Regulation defines “intelligence insider secrets” as “facts which could jeopardize national protection,” but offers no additional clarification concerning the definition of “national safety.

untuk melakukan operasi dan ternyata kegiatan/operasi tersebut terbukti melanggar hukum. Dalam kasus ini seharusnya ada hukum yang mengatur perlindungan terhadap personel intelijen negara yang melakukan tindakan melanggar hukum, karena kesalahan dari sang consumer dalam memberikan perintah.

Reformasi intelijen terkait dengan kerahasiaan intelijen harus dapat memperkuat tingkat kerahasiaan rahasia intelijen agar tidak bisa diakses oleh sembarang orang atau pun user lain selain person yang memeberikan scheduling dan way

Propelled by acquisitive motives for war provides, the Japanese entered Indonesia fairly conveniently because of their ability to fit in With all the political development of some time. Introducing them selves as “the leader, protector, mild of Asia” and “older brother,” the Japanese’s correct legacy was the generation of chances for indigenous Indonesians to be involved in politics, administration, as well as armed forces.

Indonesia’s new president, Prabowo, incorporates a gruesome background of human rights violations and hostility to democracy. But a slick marketing campaign successfully presented him being a cuddly grandpa figure, with important guidance from outgoing president Jokowi.

Praktik intelijen Indonesia pada era Orde Baru kerap dikenal sebagai "intelijen hitam"dimana intelijen beroperasi untuk mengatasi ancaman terhadap rezim penguasa.

The government doesn't have the right to interfere with The interior self-governance of the CSO. The Legislation on Foundations, however, stipulates the organizational framework of the foundation ought to include a few organs: the Governing Board (

GlobaLex is furnished being an info company only and isn't intended to supply, and shouldn't be relied on as a supply of, lawful information. Users ought to check Di Sini with experienced pros pertaining to the applying on the legislation to certain situation.

If the government does submit an software to ban HTI, with any luck , this tends to prompt extensive and careful debate. The courts ought to also work independently and impartially. The job of your courts will not be to judge the extent to which HTI complies with Pancasila. Their job is just to determine irrespective of whether HTI has engaged in actions that signify it ought to be banned.

Report this page